Minggu, 11 Mei 2014

Atmosfer

Posted by bunga at 19.29
Sifat Fisis Atmosfer
Salah satu objek geografi adalah atmosfer. Apa atmosfer itu ? Di atas permukaan bumi terdapat lapisan udara. Lapisan udara yang menyelubungi bumi adalah atmosfer. Atmosfer tersusun dari beberapa gas. Gas - gas yang menyusun atmosfer disajikan pada Tabel di bawah ini.


No    Nama gas    Simbol    Volume (%)
1.      Nitrogen        N2    78,08
2.      Oksigen         O2    20,95
3.      Argon             Ar    0,93
4.      Karbondioksida    CO2    0,037
5.      Neon              Ne    0,0018
6.      Helium           He    0,0005
7.      Ozon               O3    0,000004
8.      Hidrogen          H    0,00006
9.      Klorofluorokarbon    CFC    0,00000002
10.    Xenon               Xe    0,000009
11.    metana              CH4    0,00017

Atmosfer mempunyai beberapa lapisan udara yang ketebalan dan karakteristiknya berbeda-beda. Beberapa lapisan atmosfer tersebut sebagai berikut.
1.    Troposfer
Lapisan troposfer merupakan lapisan udara yang paling rendah. Lapisan ini di khatulistiwa mempunyai ketebalan berkisar 16 km, di daerah sedang ketebalannya berkisar 11 km, dan di daerah kutub berkisar 8 km. Rata-rata kedalaman lapisan troposfer adalah 12 km. Pada lapisan ini, peristiwa-peristiwa cuaca, seperti angin, awan, dan hujan terjadi. Sushu udara di daerah tropis pada ketinggian 0 m di atas permukaan laut berkisar 27oC, sedangkan di bagian atas yang berbatasan dengan tropopause suhunya berkisar -62oC. Dengan demikian, setiap ada kenaikan tinggi tempak maka suhunya semakin turun. Menurut Teori Braak, setiap naik 100 m maka suhu akan turun 0,61oC.
2.    Stratosfer
Lapisan stratosfer berada di atas tropopause sampai ketinggian berkisar 49 km dari permukaan laut. Pada stratosfer terdapat lapisan isothermal, yaitu pada ketinggian 11-20 km dengan suhu udara beragam ± -60oC dan lapisan inverse pada ketinggian antara 20-49 km. Pada lapisan inverse suhu udara semakin ke atas semakin mingkat dan sampai ketinggian 49 km suhu udara mencapai -5oC. Meningkatnya suhu udara ini disebabkan oleh adanya kandungan gas ozon (O3). Di atas stratosfer terdapat lapisan stratopause yang merupakan pembatas antara stratosfer dengan mesosfer.
3.    Mesosfer
Lapisan mesosfer terdapat pada ketinggian antara 85 km di atas permukaan bumi. Pada lapisan ini setiap naik 1.000 m, suhu udara akan turun 2,5o-3oC, sehingga suhu pada lapisan paling atas mencapai -90oC. Lapisan mesosfer dengan lapisan di atasnya dibatasi oleh lapisan mesopause.
4.    Termosfer
Lapisan ini terletak pada ketinggian antara 85-500 km di atas permukaan bumi yang lebih sering disebut dengan lapisan panas (hot layer). Suhu udara di bagian bawah berkisar -90oC, sedangkan di bagian atas mencapai kurang lebih 1010oC. Pada lapisan ini terdapat lapisan ionosfer yang terletak antara 85-375 km di atas permukaan bumi. Partikel-partikel ion yang dihasilkan pada lapisan ini berfungsi untuk memantulkan gelombang radio, baik gelombang panjang maupun gelombang pendek.
5.    Eksosfer
Lapisan eksosfer berada di atas 500 km di atas permukaan bumi. Molekul-molekul pada lapisan ini selalu bergerak dengan kecepatan yang tinggi. Pengaruh gravitasi bumi terhadap molekul-molekul di sini sangat kecil, sedangkan pengaruh angkasa luar lebih besar sehingga molekul-molekul yang ada sering meninggalkan atmosfer.

Atmosfer mempunyai peranan besar dalam kehidupan ynag ada di permukaan bumi. Peranan atmosfer tersebut sebagai berikut.
1)    Melindungi bumi dari jatuhnya meteor  atau benda angkasa yang lain.
2)    Menjaga temperatur udara di permukaan bumi agar tetap bermanfaat untuk kehidupan.
3)    Memantulkan gelombang radio.
4)    Selain itu, gas-gas yang ada di atmosfer mempunyai peran masing-masing, sebagai berikut.
a.    Nitrogen untuk pertumbuhan tanaman.
b.    Oksigen untuk pernapasan.
c.    Karbondioksida untuk fotosintesis.
d.    Neon untuk lampu listrik.
e.    Ozon untuk menyerap sebagian radiasi matahari.

0 comments :

Posting Komentar

 

Xiangzo Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea